Become an Activist or Volunteer

assalammualaikum teman-teman, gimana masih setia kan baca cerita inspiratif dari dewi’s blog? hehe. kali ini dewi’s blog hadir kembali dengan memberikan cerita inspiratif, oke langsung saja

untuk kalian yang belum pernah ke Batam pasti akan bertanya-tanya, memangnya batam itu seperti apa sih sehingga saya selalu membanggakan Batam. Batam adalah kota yang hampir semua suku di indonesia ada, namun disini tidak seperti kota-kota lain yang sering rusuh disana-sini, justru dibatam toleransi itu sangat kuat. semua umat beragama saling menghormati satu-sama lain. dan batamlah yang mampu untuk merubah saya seperti sekarang ini, untuk yang mau tahu dalam hal apa saya mengalami perubahan, baca pada postingan sebelumnya yang berjudul Batam Changed Me ya

impian saya yang berhasil terwujud dibatam yaitu menjadi seorang activis dan volunteers untuk kemanusiaan. kenapa sih saya tertarik untuk menjadi seorang activis ataupun volunteers? alasan saya sederhana, karena saya ingin membantu orang-orang disekeliling saya. saya tahu masih banyak orang-orang disekeliling kita yang butuh tenaga atau materi kita, sementara kita yang sudah cukup apa tidak punya hati untuk membantu mereka?, semenjak saya di kampung, saya sudah berkeinginan untuk menjadi seorang activis/volunteers, namun pada dasarnya saya adalah seorang yang pendiam jadi saya belum berani untuk mengembangkannya, dan juga belum banyak organisasi yang bergerak dibidang kemanusiaan.

namun setelah saya merantau saya mulai berani, dan organisasi Volunteers pertama yang saya ikuti adalah BNP (Bagi Nasi Pagi). BNP adalah organisasi yang bergerak dibidang sosial dibawah naungan yayasan Muda Sukses Mulia, disinilah awal permulaan sebelum saya menjadi aktivis/volunteer. di BNP ini selalu ada kegiatan rutinan untuk membagikan bungkusan Nasi kepada pengamen dijalan, pengemis, anak yatim atau siapapun yang membutuhkan, dari sinilah saya semakin jatuh cinta dan semakin senang untuk terus berbuat kebaikan demi kemanusiaan. di BNP saya mulai mengenal banyak orang yang mempunyai visi misi yang sama yaitu untuk menolong saudara-saudara kita yang kurang beruntung. dan BNP ini bukan hanya ada dibatam tetapi ada beberapa dikota lain, untuk mau tahu lebih dalam tentang BNP, mungkin next akan kita bahas ya :)

 

penggalangan dana untuk wamena dan ambon bersama ACT

setelah itu saya mulai melanglang dengan mengikuti kepanitiaan sebuah konser kemanusiaan, alhamdulillah disitu saya dipercayakan untuk menjadi ketua salah satu team dalam kepanitiaan tersebut, dari situ saya mulai mengenal banyak orang-orang hebat yang mau meluangkan waktu, tenaga, fikiran bahkan materi demi umat. and then itu yang membuat saya semakin termotivasi dan mencintai dunia volunteers. menurut saya menjadi activis ataupun volunteers adalah tugas yang mulia. kita diamanahkan oleh Allah dengan segala kecukupan yang kita miliki maka kita juga harus membantu umat Allah yang belum beruntung seperti kehidupan kita. 

kecintaan saya menjadi volunteer semakin bertambah, karena semenjak mengikuti kepanitiaan event besar, saya banyak tawaran untuk gabung dalam organisasi kemanusiaan, dan saya sangat bersyukur sekali. ikut membantu terjun kejalan dalam penggalangan dana, menyalurkan bantuan untuk bencana, berbagi dengan mereka yang membutuhkan, dan masih banyak lagi. rasanya memang sedikit lelah, tetapi kebahagiaan dalam berbagi mampu mengalahkan rasa lelah. 

aksi hari Ahas bersama BNP di panti rehabilitasi Nongsa

kebahagiaan yang saya dapatkan ketika membantu mereka tidak bisa saya dapatkan dari sumber kebahagiaan yang lain. yang saya rasakan ketika membantu mereka adalah saya bahagia tetapi juga bersedih, bahagia karena masih di izinkan Allah untuk sedikit meringankan beban mereka, namun bersedih karena melihat keadaan mereka. intinya dengan melihat dan membantu mereka kita menjadi termotivasi dan lebih bersyukur dalam menjalani hidup, bahwa hidup kita jauh lebih beruntung daripada mereka.

pesan saya manfaatkan waktu muda kita untuk hal-hal yang bermanfaat, jangan takut untuk memulai, dan jangan pernah malu untuk terus bebuat kebaikan. ingatlah masih banyak saudara disekeliling yang membutuhkan uluran tangan kita. jangan pernah bangga dengan apa yang kita miliki sekarang karena status kita di mata Allah sama dengan mereka

salam kemanusiaan dari saya :)

Tweet